Semarang, 22 Maret 2024 – Kantor Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah telah sukses menyelenggarakan kegiatan “Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama Bagi ASN dan Pemuda Lintas Agama”. Kegiatan yang sangat penting ini dihadiri oleh narasumber dan fasilitator hebat dari Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Raden Wijaya Wonogiri. Acara berlangsung selama empat hari, mulai dari hari Selasa hingga Jumat, 19-22 Maret 2024, di Hotel Candi Indah Semarang.
Dalam kegiatan ini, Ari Mariyono, M.Pd., diberikan tugas sebagai narasumber dan fasilitator yang menginspirasi. Beliau memberikan materi-materi yang menggugah pikiran, seperti “Sketsa Kehidupan Keberagaman di Indonesia”, “Bedah 9 Kata Kunci Beragama dan Nilai Universal”, “Wawasan Kebangsaan dan Jati Diri Kemenag”, “Membangun Gerakan dengan Kepeloporan”, serta “Review Pembelajaran”. Materi-materi tersebut bertujuan untuk membangun pemahaman yang mendalam tentang pentingnya menjaga dan memperkuat harmoni dalam keberagaman agama di Indonesia. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memupuk komitmen bersama dalam mewujudkan masyarakat yang inklusif dan toleran.
Dalam kegiatan ini, peserta tidak hanya mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang moderasi beragama, tetapi juga berkesempatan untuk berdiskusi secara intensif. Diskusi yang mendalam tersebut melahirkan ide-ide kreatif dan rencana aksi bersama untuk menerapkan nilai-nilai moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari. Peserta juga saling menginspirasi satu sama lain untuk terus berkomitmen dalam membangun gerakan toleransi dan harmoni di masyarakat.
Kegiatan Orientasi Pelopor Penguatan Moderasi Beragama ini mencerminkan komitmen pemerintah dan masyarakat Jawa Tengah dalam menjaga keberagaman agama sebagai aset berharga bangsa. Melalui kolaborasi antara Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah dan Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Raden Wijaya Wonogiri, upaya memperkuat moderasi beragama semakin solid dan terarah.
Diharapkan hasil dari kegiatan ini akan memberikan dampak positif yang signifikan dalam membangun masyarakat yang inklusif, toleran, dan harmonis. Semua pihak diharapkan terus menerus mengimplementasikan nilai-nilai moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari, sehingga Indonesia menjadi contoh bagi negara-negara lain dalam membangun kerukunan antarumat beragama.
STAB Negeri Raden Wijaya bersama Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah berkomitmen untuk terus mendukung dan melaksanakan kegiatan serupa guna memperkuat moderasi beragama di masyarakat. Dengan partisipasi aktif dari semua pihak, diharapkan Indonesia dapat terus menjadi negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, inklusivitas, dan harmoni agama.
#pendidikan #penelitian #pengabdiankepadamasyarakat #kampusmerdeka #moderasiberagama @bimasbuddha @kemenagri